Kimia

Pertanyaan

jelaskan prinsip kerja analisis volumetri

1 Jawaban

  • Prinsip dasar analisis volumetri adalah zat analit dalam sampel ditambahkan indikator dan direaksikan dengan zat titran yang dialirkan dari buret hingga kedua volume zat tersebut bereaksi sempurna atau disebut dengan titik ekuivalen. tercapainya titik ekuivalen ditandai dengan perubahan warna zat analit (sampel).

    PEMBAHASAN

    Analisis Kimia merupakan salah satu cabang ilmu kimia yang mempelajari tentang identifikasi dan pengukuran zat kimia dalam suatu bahan (sampel).

    Analisis kimia secara umum dibagi menjadi 2 macam, yaitu analisis kimia kualitatif dan analisis kimia kuantitatif. Analisis kimia kualitatif adalah kegiatan menganalisis atau mengidentifikasi kandungan suatu senyawa dalam sampel. Sedangkan, Analisis kimia kuantitatif adalah kegiatan menganalisis berapa kadar suatu senyawa dalam sampel.

    Metode dalam analisis kimia kuantitatif ada beberapa macam, diantaranya yakni metode analisis volumetri, metode analisis gravimetri, metode analisis instrumen.

    Analisis volumetri adalah salah satu metode analisis kimia kuantitatif untuk mengukur suatu senyawa dalam sampel berdasarkan volume reagent (pereaksi) yang ditambahkan ke sampel.

    Adapun prinsip dasar analisis volumetri yaitu

    zat analit dalam sampel ditambahkan indikator dan direaksikan dengan zat titran yang dialirkan dari buret hingga kedua volume zat tersebut bereaksi sempurna atau disebut dengan titik ekuivalen. tercapainya titik ekuivalen ditandai dengan perubahan warna zat analit (sampel).

    Secara umum, reaksi antara zat analit dengan zat titran dinyatakan melalui persamaan berikut:

    aM + bN => MaNb

    keterangan:

    M = zat analit sampel (titrat)

    N = zat titran

    a = jumlah mol zat analit

    b = jumlah mol titran

    Tidak semua jenis bahan (sampel) dapat dianalisis dengan metode analisis volumetri, ada beberapa syarat-syarat analisis volumetri, yakni:

    1. Reaksi yang terjadi berlangsung cepat dan sempurna

    2. Reaksi yang terjadi sederhana

    3. Reaksi berlangsung secara kuantitatif dan tidak menghasilkan reaksi samping

    Analisis volumetri juga digolongkan lagi berdasarkan reaksi yang terjadi, yaitu:

    1. Reaksi penetralan (Asidimetri- Alkalimetri)

    2. Reaksi pengendapann(Argentometri)

    3. Reaksi pembentukan kompleks (Kompleksometri)

    4. Reaksi oksidasi-reduksi (oksidimetri-reduksimetri)

    KESIMPULAN:

    prinsip dasar analisis volumetri adalah zat analit dalam sampel ditambahkan indikator dan direaksikan dengan zat titran yang dialirkan dari buret hingga kedua volume zat tersebut bereaksi sempurna atau disebut dengan titik ekuivalen. tercapainya titik ekuivalen ditandai dengan perubahan warna zat analit (sampel).

    PELAJARI LEBIH LANJUT:

    • Alat yang digunakan untuk Analisis volumetri ( https://brainly.co.id/tugas/587553)
    • Perbedaan Titran, Titer, dan Titrat (https://brainly.co.id/tugas/8794254)
    • Perbedaan Analisis Volumetri dengan Analisis Gravimetri (https://brainly.co.id/tugas/8445149)

    DETAIL JAWABAN:

    Mapel: Kimia

    Kelas: XI

    Materi: Titrasi (Pengayaan)

    Kode Kategorisasi: 11.7.9

    Kata Kunci: Analisis kimia, kuantitatif, volumetri, prinsip dasar

    #TingkatkanPrestasimu

Pertanyaan Lainnya